Tulis secara singkat
Kata sambutan tuan rumah memang seharusnya dibuat secara singkat. Tidak perlu dibuat terlalu panjang ataupun menggunakan kalimat yang bertele-tele. Kata sambutan yang terlalu panjang akan membuat tamu undangan bosan bahkan sebelum memasuki acara inti.
Pastikan pesan tersampaikan
Dari kata sambutan yang singkat tersebut, pastikan membuat pesan sambutan tersampaikan dengan baik. Cara membuat sambutan yang bermakna adalah dengan menulis poin yang ingin disampaikan. Kamu bisa menulis poin-poin yang berisi pesan untuk kata sambutan. Kemudian rangkai pesan tersebut menjadi kata sambutan. Dengan cara ini kamu tidak akan lupa dengan apa yang ingin disampaikan sekaligus membuat kata sambutan menjadi efisien.
Perhatikan unsur sambutan
Kata sambutan memang tidak harus sedetail pidato. Namun secara umum, sambutan juga harus mempunyai unsur. Struktur kata sambutan yang umum adalah pembukaan, isi, dan penutup. Bagian pembukaan biasanya berisikan salam dan sapaan untuk tamu undangan. Sedangkan bagian isi berisikan ucapan terima kasih dan tujuan acara. Pada bagian penutup berisikan harapan atau doa dan juga salam penutup. Kamu bisa menambahkan unsur yang lain namun usahakan sambutan tidak terlalu panjang.
Percaya diri
Saat membacakan kata sambutan, kamu harus percaya diri. Memang berbicara di depan banyak orang bukan hal yang mudah, namun kamu bisa berlatih terlebih dahulu dengan teks sambutan yang sudah dibuat sebelumnya. Bila tidak percaya diri, tamu undangan mungkin tidak bisa menangkap pesan yang ingin disampaikan. Selain itu, kamu juga akan terlihat cangung dan suara kurang jelas saat tidak percaya diri.
Berlatih
Membiasakan berbicara di depan publik memang tidak mudah. Kamu bisa mulai berlatih untuk membiasakan diri sebelum membacakan kata sambutan. Cobalah berdiri di depan cermin untuk latihan membacakan kata sambutan. Bisa juga dengan meminta anggota keluarga untuk mendengarkanmu sekaligus memberikan saran dan kritik.
Membuat kata sambutan tuan rumah pengajian singkat sebenarnya tidak susah. Kamu bisa mencatat poin atau pesan yang ingin disampaikan. Kemudian merangkainya menjadi sebuah teks kata sambutan yang utuh. Pastikan kata sambutan mempunyai unsur pembukaan, isi, dan penutup. Setelah selesai dibuat, kamu bisa berlatih membacakan kata sambutan agar tidak canggung. Kamu tidak perlu menghafal semua isi teks kata sambutan namun kamu cukup membaca saja teks yang sudah dibuat.
0 Komentar